Kamis, 05 Mei 2016

Home » , , » CAKE PISANG TANPA EMULSIFIER

CAKE PISANG TANPA EMULSIFIER

Mei 05, 2016  , ,  


Cake pisang yang aku buat hari ini  nyoba pakai tepung mocaf yang udah dari kapan hari dibeli secara online. Tepungnya aku beli dari Bandung, kemarin langsung beli 3 kg. Tau sendiri kan kalau udah ada bahan kita dalam pikiran mau bikin ini mau bikin itu, dan ujung-ujungnya kadang suka gak kesampaian. Hari ini harus nyobain tepungnya gak boleh males-malesan, dan karena lagi rajin aku udah ngoven cake pisangnya lanjut bikin kue semprit dari tepung mocaf ini, besok di share yaaa.

Kembali ke cake pisang ini, meskipun memakai tepung mocaf tapi rasanya gak beda sama pakai tepung terigu biasanya. Mama yang aku incipin aja gak tau kalau gak aku bilangin ini bahan tepungnya dari tepung mocaf.  Sama rasanya...... makanya begitu tau tepung ini kalau dipakai gak jauh beda di rasa, aku langsung suka.
Kalau yang belum tau tepung mocaf itu apa, silahkan cari di geogle yaaa  :)



Cake pisangnya sedikit kurang ngembang, kemarin waktu ngocok telur dan gula pasir mau kental itu agak lama, jadi kurang kental aku udah tambahin pisangnya. kenapa gak kental-kental ? aku itu lupa gak ngrendem si telur dengan air anget. jadi langsung dimixer aja. Salah baca resep :(
Jadi penasaran besok-besok kalau punya pisang mau bikin agi :)
Resepnya dari blog Mbak Endang JTT, cakenya ini moist meskiun di oven. Sukaaa pokoknya .....

Bahan :
  • 120 gr pisang Ambon ( Sekitar 2 buah ), haluskan
  • 2 butir telur, rendam dengan air hangat suam kuku sekitar 2-3 menit
  • 50 gr gula pasir
  • 100 gr tepung terigu protein sedang atau serba guna ( aku pakai tepung mocaf )
  • 60 gr margarin dilelehkan
Cara membuat :
  1. Kocok telur yang sudah direndam air hangat dengan gula pasir, kocok dengan kecepatan rendah sampai tercampur baik, naikkan kecepatan mixer kocok sampai naik, kental dan berwarna putih.
  2. Masukkan pisang lumat dengan cara aduk balik hingga tercampur rata. 
  3. Masukkan tepung terigu dengan cara di ayak,  aduk balik secara perlahan sampai tercampur rata.
  4. Tuangkan sekitar 1/4 adonan ke dalam margarin cair , aduk perlahan sampai tercampur rata.  Masukkan sisa adonan ke dalam campuran margarin cair aduk balik sampai tercampur rata.
  5. Tuag adonan ke dalam loyang sudah dioles margarin dan dialas kertas roti. Panggang dalam oven yang sudah dipanaskan terlebih dahulu  dengan suhu 170'C sampai matang berwarna kekuningan. ( Resep asli setelah 20 menit angkat, iris bagian tengah cake secara memanjang dan oven lagi, lakukan dengan cepat ).





“Klik Tidak seorang pun yang menghitung-hitung: berapa untung yang kudapat nanti dari Republik ini, jikalau aku berjuang dan berkorban untuk mempertahankannya”. (Pidato HUT Proklamasi 1956 Bung Karno) “Jadikan deritaku ini sebagai kesaksian, bahwa kekuasaan seorang presiden sekalipun ada batasnya. Karena kekuasaan yang langgeng hanyalah kekuasaan rakyat. Dan diatas segalanya adalah kekuasaan Tuhan Yang Maha Esa.” (Soekarno) “Apabila di dalam diri seseorang masih ada rasa malu dan takut untuk berbuat suatu kebaikan, maka jaminan bagi orang tersebut adalah tidak akan bertemunya ia dengan kemajuan selangkah pun”. (Bung Karno) “Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghormati jasa pahlawannya.” (Pidato Hari Pahlawan 10 Nop.1961) “Perjuanganku lebih mudah karena mengusir penjajah, tapi perjuanganmu akan lebih sulit karena melawan bangsamu sendiri.” – Bung Karno “Bangsa yang tidak percaya kepada kekuatan dirinya sebagai suatu bangsa, tidak dapat berdiri sebagai suatu bangsa yang merdeka.” (Pidato HUT Proklamasi 1963 Bung Karno) “……….Bangunlah suatu dunia di mana semua bangsa hidup dalam damai dan persaudaraan……” (Bung Karno) Untuk memilih jenis tomat yang akan ditanam hendaknya sesuaikan dahulu dengan karateristik lokasi. Apabila kebun Anda berada di dataran tinggi pilihlah varietas yang cocok untuk dataran tinggi begitu juga sebaliknya. Benih tomat bisa didapatkan dengan mudah diberbagai toko penyedia saprotan. Apabila Anda sulit mendapatkannya atau harganya terlalu mahal, kita bisa membuatnya sendiri. Caranya dengan menyeleksi buah tomat yang paling baik dari segi ukuran (besar) dan bentuk (tidak cacat). Langahnya sebagai berikut, pilih buah tomat yang akan dijadikan benih. Kemudian biarkan buah tomat tersebut menua di pohon. Setelah cukup tua ambil bijinya dan bersihkan dari lendir yang menyelubunginya dengan air. Setelah itu rendam dalam air, pilih biji yang tenggelam. Kemudian lakukan seleksi sekali lagi terhadap biji tomat, pilih yang bentuknya sempurna(tidak cacat atau keriput). Langahnya sebagai berikut, pilih buah tomat yang akan dijadikan benih. Kemudian biarkan buah tomat tersebut menua di pohon. Setelah cukup tua ambil bijinya dan bersihkan dari lendir yang menyelubunginya dengan air. Setelah itu rendam dalam air, pilih biji yang tenggelam. Kemudian lakukan seleksi sekali lagi terhadap biji tomat, pilih yang bentuknya sempurna (tidak cacat atau keriput). disini“

Please Enable JavaScript!
Mohon Aktifkan Javascript![ Enable JavaScript ]