Minggu, 09 April 2017

ONDE - ONDE KETAWA PANDAN

Paling sering bikin si onde ketawa ini, biasanya selalu bikin yang original yaaa, kali ini nyoba dikasi pasta pandan. Ternyata hasilnya juga cantik, hampir gak berubah warnanya. Api harus beneran dijaga biar warnanya tetep hijau cantik, kalau api terlalu besar nanti warnanya jadi hijau kecokelatan. Dan resepnya masih tetep pakai resep dari NCC, anti gagal deh resep ini.  Oh iya wijennya saya kasih wijen hitam juga biar beda penampakannya si onde ketawa ini, dan itu bukan wijen gosong ya :)



ONDE- ONDE KETAWA ( NCC )

Bahan :
500 gr tepung terigu protein rendah
1 sdt baking powder double acting
150 gr gula pasir 50 gr margarin
1 sdt pasta pandan
4 butir telur

Bahan lain :
1 mangkuk air
100 gr wijen putih
1 liter minyak goreng

Cara membuat :
Campur tepung terigu dan baking powder, aduk rata dan sisihkan
Kocok mentega dan gula pasir hingga lembut, masukkan telur satu persatu dan pasta pandan sambil tetap dikocok sampai mengembang, matikan mixer. T
uang campuran tepung terigu ke dalam adonan telur, aduk rata dan ulen perlahan sampai bisa dipulung Bentuk bulat seperti bola ping pong, celupkan sebentar ke dalam air dan langsung gulingkan di atas wijen putih.
Goreng dengan minyak yang sudah dipanaskan, sampai berwarna kuning kecoklatan.
Angkat, tiriskan dan dinginkan.
Simpan dalam wadah kedap udara.



“Klik Tidak seorang pun yang menghitung-hitung: berapa untung yang kudapat nanti dari Republik ini, jikalau aku berjuang dan berkorban untuk mempertahankannya”. (Pidato HUT Proklamasi 1956 Bung Karno) “Jadikan deritaku ini sebagai kesaksian, bahwa kekuasaan seorang presiden sekalipun ada batasnya. Karena kekuasaan yang langgeng hanyalah kekuasaan rakyat. Dan diatas segalanya adalah kekuasaan Tuhan Yang Maha Esa.” (Soekarno) “Apabila di dalam diri seseorang masih ada rasa malu dan takut untuk berbuat suatu kebaikan, maka jaminan bagi orang tersebut adalah tidak akan bertemunya ia dengan kemajuan selangkah pun”. (Bung Karno) “Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghormati jasa pahlawannya.” (Pidato Hari Pahlawan 10 Nop.1961) “Perjuanganku lebih mudah karena mengusir penjajah, tapi perjuanganmu akan lebih sulit karena melawan bangsamu sendiri.” – Bung Karno “Bangsa yang tidak percaya kepada kekuatan dirinya sebagai suatu bangsa, tidak dapat berdiri sebagai suatu bangsa yang merdeka.” (Pidato HUT Proklamasi 1963 Bung Karno) “……….Bangunlah suatu dunia di mana semua bangsa hidup dalam damai dan persaudaraan……” (Bung Karno) Untuk memilih jenis tomat yang akan ditanam hendaknya sesuaikan dahulu dengan karateristik lokasi. Apabila kebun Anda berada di dataran tinggi pilihlah varietas yang cocok untuk dataran tinggi begitu juga sebaliknya. Benih tomat bisa didapatkan dengan mudah diberbagai toko penyedia saprotan. Apabila Anda sulit mendapatkannya atau harganya terlalu mahal, kita bisa membuatnya sendiri. Caranya dengan menyeleksi buah tomat yang paling baik dari segi ukuran (besar) dan bentuk (tidak cacat). Langahnya sebagai berikut, pilih buah tomat yang akan dijadikan benih. Kemudian biarkan buah tomat tersebut menua di pohon. Setelah cukup tua ambil bijinya dan bersihkan dari lendir yang menyelubunginya dengan air. Setelah itu rendam dalam air, pilih biji yang tenggelam. Kemudian lakukan seleksi sekali lagi terhadap biji tomat, pilih yang bentuknya sempurna(tidak cacat atau keriput). Langahnya sebagai berikut, pilih buah tomat yang akan dijadikan benih. Kemudian biarkan buah tomat tersebut menua di pohon. Setelah cukup tua ambil bijinya dan bersihkan dari lendir yang menyelubunginya dengan air. Setelah itu rendam dalam air, pilih biji yang tenggelam. Kemudian lakukan seleksi sekali lagi terhadap biji tomat, pilih yang bentuknya sempurna (tidak cacat atau keriput). disini“

Please Enable JavaScript!
Mohon Aktifkan Javascript![ Enable JavaScript ]