Rabu, 15 Oktober 2014

RESEP KUE PANCONG BETAWI

Kue Pancong Pandan

RESEP DAN CARA MEMBUAT KUE PANCONG KHAS BETAWI. Kue enak tradisional ini adalah kue khas Jakarta ada juga di Sunda Bandung. Perbedaannya kue pancong bandung menggunakan ragi, sedangkan kue pancong betawi tidak danmenggunakan pandan jadi warnanya hijau dan wangi, kalau soal rasa sama yaitu rasa asin gurih. Kalau manis itu namanya kue bandros.

BAHAN :
  • 400 gram tepung beras pilihan
  • 100 gram tepung terigu
  • 400 gram parut kelapa
  • 500 mililiter santan
  • 2 lembar daun pandan
  • 1 sendok teh garam
  • 500 mililiter air
  • 4 butir telur
CARA MEMBUAT KUE PANCONG KHAS BETAWI :
  1. Rebus sebagian tepung beras yaitu sekitar 50 gram dalam air santan
  2. Masukkan daun pandan terus aduk hingga jadi mengental
  3. Kemudian aduk sisa tepung beras dengan tepung terigu dan parut kelapa, lalu masukkan ke dalam rebusan tepung beras. Aduk hingga menjadi rata
  4. Tambahkan telur yang sudah dikocok lepas dan air, aduk terus hingga rata dan sisihkan
  5. Siapkan cetakan kue pancong, panaskan, dan olesi permukaannya dengan minyak
  6. Tuangkan adonan kue pancong, masak dengan api sedang hingga matang
  7. Setelah matang, maka keluarkan kue dari cetakan menggunakan pengait dan siap untuk dihidangkan bersama taburan gula pasir. Resep kue pancong betawi jakarta
Untuk 25 buah



“Klik Tidak seorang pun yang menghitung-hitung: berapa untung yang kudapat nanti dari Republik ini, jikalau aku berjuang dan berkorban untuk mempertahankannya”. (Pidato HUT Proklamasi 1956 Bung Karno) “Jadikan deritaku ini sebagai kesaksian, bahwa kekuasaan seorang presiden sekalipun ada batasnya. Karena kekuasaan yang langgeng hanyalah kekuasaan rakyat. Dan diatas segalanya adalah kekuasaan Tuhan Yang Maha Esa.” (Soekarno) “Apabila di dalam diri seseorang masih ada rasa malu dan takut untuk berbuat suatu kebaikan, maka jaminan bagi orang tersebut adalah tidak akan bertemunya ia dengan kemajuan selangkah pun”. (Bung Karno) “Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghormati jasa pahlawannya.” (Pidato Hari Pahlawan 10 Nop.1961) “Perjuanganku lebih mudah karena mengusir penjajah, tapi perjuanganmu akan lebih sulit karena melawan bangsamu sendiri.” – Bung Karno “Bangsa yang tidak percaya kepada kekuatan dirinya sebagai suatu bangsa, tidak dapat berdiri sebagai suatu bangsa yang merdeka.” (Pidato HUT Proklamasi 1963 Bung Karno) “……….Bangunlah suatu dunia di mana semua bangsa hidup dalam damai dan persaudaraan……” (Bung Karno) Untuk memilih jenis tomat yang akan ditanam hendaknya sesuaikan dahulu dengan karateristik lokasi. Apabila kebun Anda berada di dataran tinggi pilihlah varietas yang cocok untuk dataran tinggi begitu juga sebaliknya. Benih tomat bisa didapatkan dengan mudah diberbagai toko penyedia saprotan. Apabila Anda sulit mendapatkannya atau harganya terlalu mahal, kita bisa membuatnya sendiri. Caranya dengan menyeleksi buah tomat yang paling baik dari segi ukuran (besar) dan bentuk (tidak cacat). Langahnya sebagai berikut, pilih buah tomat yang akan dijadikan benih. Kemudian biarkan buah tomat tersebut menua di pohon. Setelah cukup tua ambil bijinya dan bersihkan dari lendir yang menyelubunginya dengan air. Setelah itu rendam dalam air, pilih biji yang tenggelam. Kemudian lakukan seleksi sekali lagi terhadap biji tomat, pilih yang bentuknya sempurna(tidak cacat atau keriput). Langahnya sebagai berikut, pilih buah tomat yang akan dijadikan benih. Kemudian biarkan buah tomat tersebut menua di pohon. Setelah cukup tua ambil bijinya dan bersihkan dari lendir yang menyelubunginya dengan air. Setelah itu rendam dalam air, pilih biji yang tenggelam. Kemudian lakukan seleksi sekali lagi terhadap biji tomat, pilih yang bentuknya sempurna (tidak cacat atau keriput). disini“

Please Enable JavaScript!
Mohon Aktifkan Javascript![ Enable JavaScript ]