Jumat, 10 Maret 2017

Resep Pepes Telur Asin Enak Buat Sarapan dan Makan Siang

Kalau sering bingun menentukan menu apa yang cocok buat sarapan sekaligus makan siang, sepertinya Anda memerlukan resep pepes telur asin. Masakan tradisional Indonesia ini enak banget buat sarapan dan makan siang.

Ingin tahu lebih lanjut? Simak penjelasan lengkap resep pepes telur asin enak buat sarapan dan makan siang berikut ini hingga tuntas supaya hasilnya memuaskan.


Bahan untuk membuat pepes telur asin enak buat sarapan dan makan siang:
  • 6 butir telur asin, pisahkan putih dan kuningnya.
  • 3 butir telur ayam, gunakan putihnya saja.
  • 0,5 kilogram tahu cina, haluskan.
  • 100 mililiter santan kental yang dibuat dari 0,5 butir kelapa.


Bumbu pepes telur asin enak buat sarapan dan makan siang:
  • Garam, gula pasir, dan lada putih bubuk secukupnya.
  • 1 lembar daun salam, sobek-sobek.

Bumbu yang dihaluskan:
  • 3 siung bawang putih.
  • 5 siung bawang merah.
  • 2 butir kemiri yang sudah disangrai.
  • 0,5 sendok teh ketumbar.

Pelengkap:
  • 1 utas daun bawang, iris tipis.
  • 7 buah cabai rawit merah.


Tips:
  • Bila ingin pedas, Anda bisa menambahkan cabai pada bumbu yang dihaluskan.
  • Tidak menutup kemungkinan untuk menambahkan petai cina, bila suka.


Cara membuat pepes telur asin enak buat sarapan dan makan siang:
  • Kecuali kuning telur asin, masukkan semua bahan dan bumbu yang sudah disiapkan ke dalam wadah untuk membuat adonan pepes telur asin.
  • Ambil adonan secukupnya, letakkan pada daun pisang, tambahkan kuning telur asin mentah, tambahkan pelengkap, tutup dengan adonan lain, bungkus, semat dengan lidi sampai tertutup rapat.
  • Susun di dalam panci pengukus yang sebelumnya sudah dipanaskan, kukus sampa matang (lebih kurang selama 40 menit), angkat.
  • Susun di wadah saji, pepes telur asin enak buat sarapan dan makan siang sudah siap dinikmati. Simak juga resep nasi goreng sambal terasi dan petai spesial atau resep orak-arik telur kecap praktis nikmat.

Resep pepes telur asin enak buat sarapan dan makan siang ini cukup untuk 6 porsi.



“Klik Tidak seorang pun yang menghitung-hitung: berapa untung yang kudapat nanti dari Republik ini, jikalau aku berjuang dan berkorban untuk mempertahankannya”. (Pidato HUT Proklamasi 1956 Bung Karno) “Jadikan deritaku ini sebagai kesaksian, bahwa kekuasaan seorang presiden sekalipun ada batasnya. Karena kekuasaan yang langgeng hanyalah kekuasaan rakyat. Dan diatas segalanya adalah kekuasaan Tuhan Yang Maha Esa.” (Soekarno) “Apabila di dalam diri seseorang masih ada rasa malu dan takut untuk berbuat suatu kebaikan, maka jaminan bagi orang tersebut adalah tidak akan bertemunya ia dengan kemajuan selangkah pun”. (Bung Karno) “Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghormati jasa pahlawannya.” (Pidato Hari Pahlawan 10 Nop.1961) “Perjuanganku lebih mudah karena mengusir penjajah, tapi perjuanganmu akan lebih sulit karena melawan bangsamu sendiri.” – Bung Karno “Bangsa yang tidak percaya kepada kekuatan dirinya sebagai suatu bangsa, tidak dapat berdiri sebagai suatu bangsa yang merdeka.” (Pidato HUT Proklamasi 1963 Bung Karno) “……….Bangunlah suatu dunia di mana semua bangsa hidup dalam damai dan persaudaraan……” (Bung Karno) Untuk memilih jenis tomat yang akan ditanam hendaknya sesuaikan dahulu dengan karateristik lokasi. Apabila kebun Anda berada di dataran tinggi pilihlah varietas yang cocok untuk dataran tinggi begitu juga sebaliknya. Benih tomat bisa didapatkan dengan mudah diberbagai toko penyedia saprotan. Apabila Anda sulit mendapatkannya atau harganya terlalu mahal, kita bisa membuatnya sendiri. Caranya dengan menyeleksi buah tomat yang paling baik dari segi ukuran (besar) dan bentuk (tidak cacat). Langahnya sebagai berikut, pilih buah tomat yang akan dijadikan benih. Kemudian biarkan buah tomat tersebut menua di pohon. Setelah cukup tua ambil bijinya dan bersihkan dari lendir yang menyelubunginya dengan air. Setelah itu rendam dalam air, pilih biji yang tenggelam. Kemudian lakukan seleksi sekali lagi terhadap biji tomat, pilih yang bentuknya sempurna(tidak cacat atau keriput). Langahnya sebagai berikut, pilih buah tomat yang akan dijadikan benih. Kemudian biarkan buah tomat tersebut menua di pohon. Setelah cukup tua ambil bijinya dan bersihkan dari lendir yang menyelubunginya dengan air. Setelah itu rendam dalam air, pilih biji yang tenggelam. Kemudian lakukan seleksi sekali lagi terhadap biji tomat, pilih yang bentuknya sempurna (tidak cacat atau keriput). disini“

Please Enable JavaScript!
Mohon Aktifkan Javascript![ Enable JavaScript ]